Salah satu “kendala” adopsi Mac OS X pada korporasi adalah kebanyakan korporasi terpaku (terbiasa) dengan aplikasi perkantoran berbasis solusi Microsoft. Apple sebagai salah satu perusahaan terakhir yang masih ada dengan solusi hardware dan OS bundle, terasa kurang compelling bagi para pengguna komputer korporat karena membeli Mac berarti “menyempilkan diri” pada “the other world computing” dan siap-siap untuk kehilangan kompatibilitas dengan mayoritas software yang tersedia dipasaran (baca: Untuk Microsoft Windows).
Kondisi itu sedikit berubah dengan migrasinya Apple ke platform Intel. Apple menyediakan solusi BootCamp yang memungkinkan hardware Mac dapat menjalankan dual booting Windows dan Mac OS X. Preposisi ini tentu dengan secara signifikan akan meningkatkan marketshare Apple pada level korporasi. Dan Intel sedang berbulan madu dengan Apple melebihi perusahaan lain (feeling saya bahkan Intel memberikan discount khusus dan dumping terhadap produk-produk Mac/Apple berbasis Intel, bandingkan harga MacBook — Core Duo 1.83GHz yang dijual dengan harga 1,099 dollar >< produk serupa ditawarkan dengan harga paling murah dari pesaingnya (baca HP) dengan harga 1,700 dollar). Dan Salah satu eksekutif Intel menyatakan pada forum developer bahwa pengguna Apple akan merupakan orang yang paling beruntung karena dapat merasakan next generation Intel Technology duluan pada Xserve Intel mendatang, jauh mendahului pesaing yang ada. Salah satu spek terbaiknya adalah Quad Dual Core (baca: 8 cores) pada salah satu konfigurasi Xserve yang akan direlease Juli ini?
Apakah BootCamp merupakan solusi akhir yang ditawarkan Apple pada release Mac OS X 10.5 (Leopard) mendatang? Apple won't spoil the surprise. Kelihatannya kejutan besar tersebut justru bukan pada BootCamp, tapi Apple Mac OS X 10.5 akan mampu menjalankan aplikasi yang dibangun untuk Windows.
Teknologi ini sebenarnya bukan sesuatu yang baru, tapi sudah tersedia selama ini dalam outline Mac OS X pada masa transisi Mac OS classics ke Mac OS X pada saat Apple mengakuisisi NeXTStep pada tahun 1997. Berikut adalah diagram Arsitektur Mac OS X pada tahun 1997 (Rhapsody).
Ketika itu Apple mengkotakkan teknologi roadmapnya ke dalam 3 kategori. Yellow Box, Blue Box dan Red Box. Yellow Box adalah environment dimana aplikasi akan jalan native bagi PowerPC dan Intel based Mac, Blue Box adalah environment yang akan memungkinkan aplikasi buat Mac OS classics (pre Mac OS X) jalan dengan kecepatan yang tidak mengecewakan (baca: Blue Box adalah Classics Environment yang anda kenal pada PowerPC Mac saat ini). dan Red Box memungkinkan binary untuk Windows jalan diatas Intel Mac!!
June 5th, 2006 at 2:25 am
yum…yum… bisa langsung buat maen game pc dong…..
June 5th, 2006 at 2:35 am
yukkss berangkat ke WWDC 2006 ๐
June 5th, 2006 at 2:37 am
Huahaha… iya juga ya hahahaa lucu juga WWDC bisa liat preview Leopard wakakaka… mau bayarin? ๐
*ngeloyorr
June 5th, 2006 at 2:52 am
Hare gene main game pc hehehe… beli XBOX360 aja boss ๐
June 5th, 2006 at 6:00 am
iMac gw bisa disulap ga jalanin BootCamp…?
Apa kita Camping aja pake sepatu Boot..?
*ngeloyorrrr…
June 5th, 2006 at 8:57 am
Kagak gua ada ide lebih ok. Gimana kalo iMac elu di camping-in aja pake sepatu Boot? Mau dibawa ke hutan ato dilarungkan sama-sama lucu tuh wakkakakaka…
June 5th, 2006 at 9:36 am
wah ini menarik sekali. kalau ‘leopard’ bisa jalanin aplikasi win, bisa bikin developer juga lebih mudah bikin aplikasi. gak perlu cross platform.
eh tapi bagaimana dengan security? apakah berarti virus2 windows juga bisa menyerang mac?
June 5th, 2006 at 10:11 am
[…] Renung merenung.., Mac sudah banyak bawa perubahan juga nih dalam hidup saya.. Sebuah alat yang bagus ya.. hehehe. Kabar baiknya, katanya Mac nantinya bakal bisa running aplikasi Windows juga. Wah.., bye bye deh Mac Simabadaku yang berisik itu… […]
June 5th, 2006 at 11:12 am
1. Menarik emang.. hehehee time to switch? ๐ Mac juga “PC” loh skrg wakakaka.. beli mac install windows only juga bisa ๐
2. Virus ga bisa menyerang OS nya kalo ga didesign menyerang sistem operasi Mac nya. Kalo virus yang for Windows pasti cuma jadi carrier aja… artinya kalo filenya dicopy jadi kesimpen disana ada, di macnya ga ngaruh, tapi kalo di copy ke pc lagi kebawa virusnya ya wassalam ๐
June 5th, 2006 at 1:42 pm
Whew… cool!
Dengan rumor mergernya AMD-ATI, jikalau nanti ATI juga merger dengan penyedia solusi wireless, ada harapan Apple pake AMD? kan ntar AMD udah punya solusi lengkap CPU, Chipset, GPU, Wireless, dll (like centrino pack) ?
June 5th, 2006 at 4:00 pm
What I don’t like from macintel is: gak dikasih xnu source code-nya! ๐
June 5th, 2006 at 4:25 pm
Hehehe kata sapa XNU nya ga dikasih Bas? ๐ masih downloadable ๐
June 5th, 2006 at 4:27 pm
Microsoft yang pintar!
June 5th, 2006 at 5:40 pm
—–
macnoto said,
June 5, 2006 @ 4:25 pm
Hehehe kata sapa XNU nya ga dikasih Bas? ๐ masih downloadable ๐
—–
Kata gua. ๐
Silakan dilihat di tempat download-nya Darwin.
(http://www.opensource.apple.com/darwinsource/)
Bagian x86, bukan yang ppc.
June 5th, 2006 at 7:24 pm
Huehehee… iya rumornya gitu tapi ga kok… x86 direlease pas build primary seperti 10.4 dan 10.5 nanti.. skrg ngademin si maxxuss dulu wakakaka
June 5th, 2006 at 8:00 pm
Go Steve Go…….Apple Rocks!!!!! (siap siap lego iBook ganti MacBook dalam waktu beberapa bulan…ihhh kelamaan bowww….hiks hiks hiks)
June 5th, 2006 at 9:54 pm
Kudunya lu tukaran sama kupon belanja di warung jus elu Cak… bilangin ke Steve dijamin jus monthong maneh nteu kalah jeng buah
apple nya dia :))
June 5th, 2006 at 10:34 pm
@adham: well dalam speech-nya di WWDC 2005 kan si Steveness itu bilang, from the very beginning the Mac OS X must be proccessor independent.
Curiga jangan2 bisa juga jalan di Transmeta atau di AMD..mereka juga ‘x’Family kan?
apa tuh istilahnya yang tepat mas adi?
June 6th, 2006 at 12:27 am
Loh kalo ke x86 family ya bisa lah. Cuma Apple memutuskan untuk memilih kompatibilitas minimal (backward compatibility) ke SSE3. Ini bagus, dibanding Windows (ato banyak distro linux) yang masih dengan kompatibilitas i386 (baca: kompatible dg mesin 386). Buat apa? Lah masa mau jalanin XP di mesin 386? hahahaha.. Pentium 1 aja orang ga mau install XP ๐
Ada dua hal yang menguntungkan Apple dengan pindah ke Intel (diluar sisi bisnis – Dalam konteks teknologi).
1.GCC for Intel jauh lebih optimise dibandingkan GCC for PowerPC ato platform lain.
2.Backward compatibility yang diambil ga perlu mikirin mesin2 tua. Start dari Prescott (SSE3) chip.
Tinggal sekarang seberapa cepat software house bener2 bisa tune code Intel di aplikasi yang Universal Binary. Universal Binary itu mengandung 2 codes, Code for PowerPC dan Code for Intel. Sebagian hanya memport component critical dalam tahap awal ini ke Intel codes, result 80:20 rules. Do the 20 percents of work that can achieve 80 percents of total performance target.
June 6th, 2006 at 2:05 pm
Kalau BIN jalan di MAC? gimana dengan VIRUS? apakah NYEBAR juga ke MAC?
June 6th, 2006 at 5:54 pm
padahal dulu yang mbikin aku suka dengan Mac adalah karena pake PowerPC, secara PPC adalah prosesor superscalar RISC. bandingkan dengan i386 yang masih pipeline CISC… jumlah register yang lebih banyak… dll… but, mungkin pertimbangannya lain…
Kapan nih Apple bikin PDA (ato iPoDA, iPod+PDA?)..?? the next newton…. ato smartphone? iPhone?
June 8th, 2006 at 8:45 pm
kalau engine nya bagus sih gpp. tp takutnya kalau windows applications bisa jalan di os x, ntar os x nya jadi semakin rentan dengan crash gak? karena sistem emulasi.
seperti semua org tahu, emulasi is emulasi. not 100%, power hogger.
June 8th, 2006 at 11:06 pm
Kata sapa emulasi itu adalah emulasi yang anda kenal? Since it’s run the same x86 instruction it’s wicked fast! masih inget OS/2 yang better Windows than Windows?
June 15th, 2006 at 10:53 am
hanindyo said,
@adham: well dalam speech-nya di WWDC 2005 kan si Steveness itu bilang, from the very beginning the Mac OS X must be proccessor independent.
> yup, mungkin nanti Mac OS X akan dilepas untuk semua mesin x86… tapi belum tentu Apple pake prosesor x86 selain Intel kan? Intel aja sampe ngasih harga khusus dengan perjanjian khusus untuk Apple, pasti ada apa-apa-nya kan?