Mar 09
Beberapa minggu yang lalu di TV ada wawancara dengan Bapak Menteri Perhubungan. Salah satu statement beliau adalah adanya 45 juta motor dan 10 juta mobil di Indonesia saat ini.
Pertanyaannya dengan fokus pemerintahan tidak ke arah transportasi publik, tapi seperti tulisan saya yang terdahulu yang paling digemari Paman Tyo yaitu Publik Mengupayakan Transportasi, bukan Transportasi Publik. Rasanya hanya masalah waktu sampe anda-anda nyerempet motor dan digebuki penonton.
*tulisan ini tidak berlaku buat Presiden, Para Pejabat, Anggota Dewan, yang biasa dapat pengawalan voorijder.
March 9th, 2009 at 5:33 pm
coba aja kalo transportasi umum dikelola dengan baik dan nggak ugal2an kaya sekarang, pasti pada mau …
mending manfaatkan yang sudah ada dibanding bikin lagi yang aneh2 …
March 9th, 2009 at 5:39 pm
Fauzan Says:
March 9th, 2009 at 5:33 pm e
coba aja kalo transportasi umum dikelola dengan baik dan nggak ugal2an kaya sekarang, pasti pada mau …
mending manfaatkan yang sudah ada dibanding bikin lagi yang aneh2 …
-> Di negeri yang anggaran 1000 trilyun setaun orang harus ngemis ke 550 orang di senayan kayaknya ga ada yang peduli sama urusan ginian. Kalo mau tangan besi dan diktatorship mungkin. Kalo ga lupakan aja. Mending sare.
March 11th, 2009 at 12:59 pm
lho masyarakat madani dan mapan kan gak butuh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya :))