Google Earth dan Trans7

Social Add comments

Barusan nonton perbincangan di Trans7 seputar musibah Adam Air dengan salah seorang pengamat dirgantara (ga perhatiin namanya, cuma nonton diujung). Surprisingly, pembawa acara di akhir perbincangan menyampaikan bahwa ada foto dari GoogleEarth yang berkenaan dengan koordinat yang diberikan, ada gambar serupa dengan pesawat terbang di laut (bahkan dibandingkan dengan foto GoogleEarth untuk pesawat foto pesawat dari Cengkareng, sumbangan Ir. Arius sapa gitu, bahkan 2x diputar).

Opps apakah pembawa dan para krew Trans7 tidak tahu bahwa foto Google Earth itu tidak ada yang realtime?? Rasanya termasuk parah deh bikin statement beginian dan seluruh krew kelewat akan hal yang fundamental ini* – terakhir saya cek apartemen tempat tinggal saya aja sudah hampir 2 tahun berdiri blon ada di Google Earth.
*dari Google:
Is Google Earth data in real time?
Google Earth is like a highly detailed map that provides geographic context for users. The information in Google Earth is collected over time and is not “real time” in nature. For example, it’s not possible to see real time changes in images.

How old is your satellite imagery?
Google Earth acquires the best imagery available, most of which is approximately one to three years old.

Baru minggu lalu padahal baru baca soal salah seorang usahawan muda, termasuk CEO Adam Air yang ternyata baru berumur 25 tahun. Hmm artikel dari majalah mana deh lupa *ntar liat di kamar mandi dulu.

Buat yang anggota keluarga dan kerabatnya ikut dalam penerbangan ini, semoga diberikan kekuatan lahir dan batin. Semoga ada harapan baik dan ada keluarga yang selamat.

25 Responses to “Google Earth dan Trans7”

  1. Boni Soehakso Says:

    PERTAMAX…..mungkin dia kaga tau kale mas Adi? mau diputer2 ampe mampus juga ga akan ketemu lah itu pesawat. Lha wong motret nya aja mungkin dah 1 tahun yang lalu. Knp saya bisa bilang begitu? Krn kalo cek ke koordinat Gedung RW 01 dan Lapangan basket serta lainnya di Kelapa Gading, dah beda jauuhhh. Skarang Gedung RW dan besar dan bagus krn kita sendiri dah motret dari udara. aku bandingin ama google earth, hahahha…..beda deh…..

  2. rendy Says:

    mungkin dia juga ngga tau dimana tempat beli batere..

    coba not, dikasi tau

  3. emol Says:

    jangan2 pesawatnya ke luar angkasa lagi..

    semoga ada harapan baik deh..
    dan jangan sampai terulang lagi

  4. Eep Says:

    Γ’β‚¬β€œ terakhir saya cek apartemen tempat tinggal saya aja sudah hampir 2 tahun berdiri blon ada di Google Earth.

    walah..? dah 2 tahun blom muncul jg di Google Earth?

  5. Jauhari Says:

    Ya gitu deh πŸ™‚

  6. rizuki Says:

    Gambar serupa pesawat terbang itumah bayangan pesawat lain yang melintas pada jalur yang sama..

    Gak mikir dulu ah dia…

  7. preaxz Says:

    O .. nggak real time toh, makanya jangan cari gratisan. *summon om kermit* kkkkkk …

    whatever ..
    mang Ir. Arius tuh blognya mana? pengen baca baca

  8. cahyo Says:

    usahanya sih boleh juga. daripada takhayul..:-d

  9. ivie Says:

    kemaren ke dukun sekarang google earth. besok apa lagi ya? lagian kok bisa mikir google earth itu real time?? bukannya di gbr tampilan juga ada tulisan itu diambil taon berapa? (bener ga yah.. kudu buku google earth lagi nih)

  10. beta Says:

    Pake account Google Earth premium kali..

  11. hanindyo Says:

    hahaha, kalau ada sesuatu terjadi di Indonesia, mendadak semua jadi pakar ya mas πŸ˜€

    semua pakar nyontek aja dari pembicaraan member indoflyer.net

    termasuk detik tuh, tiap kali ada member IF ngomong di forum, pasti langsung nyontek. padahal itu kan hanya brainstorming saja. meskipun tidak sedikit yang pilot beneran, yang punya ide-ide serius yang katanya akan disumbangkan ke komisi keselataman transportasi… πŸ™‚

  12. mBu Says:

    kog masih banyyaaaakk aja yang sembarangan ngomong yah?? πŸ™

  13. adinoto Says:

    hanindyo said,
    January 5, 2007 @ 11:07 am
    hahaha, kalau ada sesuatu terjadi di Indonesia, mendadak semua jadi pakar ya mas

    -> kata amal malah temen2nya di luar negeri bingung emangnya di indonesia pakar IT cuma satu, kalo ada apa apa itu lagi itu lagi πŸ˜€ wakakkaa… super dah segala bisa kaleee πŸ˜›

  14. adinoto Says:

    beta said,
    January 5, 2007 @ 10:02 am
    Pake account Google Earth premium kali..

    -> Dari site google, cuma tersedia 4 layanan:
    1. Google Earth
    2. Google Earth Plus
    3. Google Earth Pro
    4. Google Earth Enterprise (yg terbagi 3: Fusion, Server, dan EC)

    1.Free version, data diupdate 1-3 tahun.

    2.Why buy plus?
    In addition to the basic features, Google Earth Plus includes:

    * Faster performance – enhanced network access
    * GPS data import – read in tracks and waypoints from select GPS devices
    o Note 1: Verified support for Magellan and Garmin devices only
    o Note 2: Does not support export of tracks or waypoints to a GPS
    * Higher resolution printing (greater than screen resolution).
    * Customer support via email (not just web).
    * Annotation Γ’β‚¬β€œ adds draw/sketch tools for richer annotations (can be shared as KML).
    * Data importer Γ’β‚¬β€œ read address points from .csv files.

    Note: While there are additional capabilities and features available in Google Earth Plus, the underlying imagery is the same for all versions of Google Earth.

    3.Features

    * Fastest Google Earth performance
    * Improved printing and saving capabilities (up to 4800 pixels)
    * Additional annotation tools (draw polygons with height)
    * Additional measurement tools (square feet, mile, acreage, radius, etc.),
    * Spreadsheet import – ingest up to 2,500 locations by address or lat/lon.
    * Technical Support assistance (email and chat) during business hours PST
    * Movie Making Module –
    o export compressed movies (.wmv) of zooms and tours
    o sample movie (13M)
    * Premium Printing Module –
    o print high-resolution images up to 11″ x 17″ (4800 pixels)
    o sample print (890k)
    * GIS Data Importing Module –
    o incorporate GIS data in file formats such as .shp, .tab
    o examples include parcel data, demographics data, 3D building data

    Note: While there are additional capabilities and features available in Google Earth Pro, the underlying imagery is the same for all versions of Google Earth. Subscribe Now

    Optional premium data

    Please note: premium data is not available for sale online. To purchase, please call 866-755-2582 option 1 (inside the US) or 650-253-6664 option 1 (outside the US)

    * GDT Traffic Counts Data – $200
    o add traffic counts from GDT
    o sample traffic report

    Industry use

    Google Earth Pro is used in many industries today including:

    * Commercial real estate
    * Residential real estate
    * Architecture/construction/engineering
    * Insurance
    * Media
    * Defense/Intelligence
    * Homeland security
    * Public sector and NGO
    * State and local government
    * And moreÒ€¦

    4.Buat host data google earth di server sendiri.

    bolak balik diatas ada penekanan:
    Note: While there are additional capabilities and features available in Google Earth Pro, the underlying imagery is the same for all versions of Google Earth.

    Kalo ybs pake satellite LANSAT ato naon kitu punya NASA mungkin kali πŸ˜€ tapi dah interface yang diliatin sumpe Google Earth standard.

  15. Iwan Kerenzzz Says:

    eh ada google heart gak?….jadi bisa liat pake mata hati gitu loh…wakakakak…dunia ini memang edan de…de…

  16. beta Says:

    Mudah2an cepet ketemu deh.. pejabat Indonesia nggak perlu malu minta bantuan. Udah menyangkut nyawa nih. Bantuan armada AIr Force Singapore juga belum membuahkan hasil. Minta search penginderaan jauh via satelit US mungkin bisa membantu.

    Indonesia memang perlu malu. Terbukti nggak bisa mengawasi kawasan udaranya sendiri. Apalagi untuk melindungi. Itu minta bantuan Singapore juga karena udah nggak pede dengan peralatan yang dimiliki Indonesia saat ini.

    Kasus Google Earth ini memang menambah malu saja. Yang ngaku pakar terbukti bukan pakar. Mudah2an yang bener2 pakar bisa lebih didengar..

  17. passya Says:

    kalo gitu bisa dibilang: mencari solusi ‘hoax’ tapi sayangnya pake ‘hoax’, bukan begitu?

  18. idarmadi Says:

    malu?… emangnya pemerintah Indonesia masih punya kemaluan? πŸ™‚

    Awal bulan Desember lalu, seorang editor Cnet, James Kim, menghilang, nyasar di pedalaman Oregon bersama keluarganya, dan unfortunately si James meninggal setelah 7 hari survive di hutan dengan cuaca beku. Tapi istri dan ke 2 anak balitanya berhasil diketemukan dengan selamat.

    Geografis di Oregon itu penuh dengan perbukitan dan hutan dengan populasi sangat jarang. Tapi banyak jalan aspal yang menghubungkan daerah2 remote.

    Anyway, dalam pencarian James, ada 2 tehnology yang bisa membantu :

    1. cell phone. Sewaktu James nyasar, secara tidak sengaja, pada satu hari teleponnya bisa secara singkat mendapatkan sinyal. Perusahaan pemilik tower cellular yang bersangkutan, mengunakan data nomor telp James, dan dapat menentukan arah dari sinyal telp milik James. Hal ini memperkecil area pencarian.

    Dalam kasus Adam Air, kelihatannya tehnik cellular ping mungkin tidak akan banyak membantu. Karena :
    1.1. kalau pesawat di udara (katanya 8000 kaki) sudah pasti tidak ada sinyal.
    1.2. kalau pesawat sudah crash, kayaknya sangat kecil kemungkinan kalau cell phone bisa selamat.
    1.3. saya ragu kalau di pedalaman sulawesi ada tower cellular.

    2. Tehnology Satellite Imaging.
    Saya tidak membicarakan Google Earth. Tapi jasa2 satellite imaging seperti yang ditawarkan oleh GeoEye. http://www.geoeye.com.
    Satelite IKONOS yang digunakan oleh GeoEye bisa mendeteksi benda dengan ukuran 39″. Dalam kasus James Kim, GeoEye menawarkan untuk mengarahkan satelitnya untuk memotret areal hutan Oregon. (Tapi James keburu ditemukan).

    GeoEye bukan satu2nya satelit pencitra di luar angkasa. Ada Digital Globe (yang kita kenal dengan foto2 pasca tsunami di Aceh). Juga ada satelit pencitra milik Jepang (entah apa namanya, tapi saya pernah mendapatkan citra satelit kota Jakarta, versi Jepang).

    Tidak ada susahnya untuk mengunakan Jasa mereka, tentunya tagihan harus dibayar oleh Adam Air.

    GUYS, INI SUDAH HARI KE 7!!! F@#$!!! BELUM KETEMU JUGA!!!!

  19. idarmadi Says:

    Pemilik lisensi Adam Air adalah Agung Laksono dan Sandra Ang.

    Keluarga Suherman, mengeluarkan uang untuk menjalankan airline ini. Kabarnya (baca : gosipnya), si Adam ini pergi kuliah ke luar negeri…. tapi drop out….. Jadi kembali ke Indonesia, dan karena papa-nya kaya, yah dikucurkanlah duit buat anaknya ini untuk bikin perusahaan.

    Umurnya memang baru sekitar 24-25 tahun.

    Top management dari Adam Air adalah full nepotisme, Adam beserta saudara2nya dan juga termasuk David Laksono, anaknya si Agung.

  20. Adham Somantrie Says:

    duh… mana yah pesawatku… πŸ˜›
    pesawatku terbang ke bulan? masa ada pesawat ngilang?

    apa mungkin meledak di udara?

    gak tau deh, yang pasti, menurutku standar keamanan di indonesia emang mesti ditingkatkan…

  21. rasyid Says:

    gw juga aneh sama transtv…!! emang orang-orang transtv kagak tau apa google earth itu foto yg dipake foto lama (mungkin satu tahun lalu)
    Pom bensin dideket rumah sodara gw aja di tebet (depan universitas Sahid jakarta) masih blom ada, padahal tuh pom bensin udah setaon lebih bediri….mana mungkin lah pesawat adam yg baru jatuh tiba2 gambarnya udah ada..!!
    Gokil yah..?????

  22. Emen Says:

    ya diambil hikmahnya aja deh …

    moga dengan kejadian ini kita jadi melek akan sistem keamanan transportasi kita yang udah …..(malu nulisnya uei :-)…)

  23. Arnold P. Siboro Says:

    Dengan tidak mengurangi rasa duka cita jika memang para penumpang dan awak menjadi korban, coba liat ini blog si bule yg awal tahun lalu pernah juga nulis soal keparahan adam air:

    http://bialoglowy.blogspot.com/2007/01/adam-air-pk-kkw-aircraft-crashed-near.html

    Liat terutama bagian komentarnya, oleh seorang ibu yang ngakunya pilot, dan katanya bertelepon dgn seorang pensiunan pilot indonesia yang mengatakan ada kemungkinan pesawat ini masuk kedalam semacam bermuda triangle.

    Believe it or not.. saya sendiri bisa dikatakan tidak percaya, tapi mengingat bahwa masih banyak hal yang tidak diketahui oleh manusia, kemungkinan ini memang benar mungkin saja ada… Sebab bisa saja ada hukum2 fisika yang belum ditemukan.. gimana bung noto, sang murid pantur silaban?? πŸ˜€

  24. razakmac Says:

    Noh si Rasyid sepupu gw, tambahan dari gw mungkin pihak mereka hanya ingin membagi berita utama , namun seharusnya dipakai nalar lah coi. bahwa google earth memang tidak realtime. mungkin kalau ada google CIA nah baru dah caya. btw ada yg mau nonton extravaganza ngak? hehehe.. client gw coi:P

  25. golda Says:

    kapan ya mas, media itu akhirnya tau kalo RS bukanlah seorang pakar? hehehe..
    mungkin harus ada ‘pakar’ lainnya yg lebih kompeten dari RS untuk menjelaskan tentang teknologi ke masyarakat umum.

    btw.. aku baru tau gugel earth itu umurnya 1-3th.. aku kira tidak selama 1-3th πŸ™‚

Leave a Reply

WP Theme & Icons by N.Design Studio
Entries RSS Comments RSS Log in