The World Rules By A Dictator (A Memoriam to Saddam)

Social Add comments

Fifteen years ago, I was a naive young student when I witnessed the 1991’s Iraqi war. I took American side, when my surrounded taking the other side. I believe what Iraq did was wrong; took other country’s dignity, and Kuwait deserved an ally.

Today’s 15 years later, everyone, not only I, can barely see who’s right and wrong in the America lead to Iraqi’s war in 2003. And everybody can see that they do it only for barrels of oils. America use the 9/11 momentum to pick a war against whatever the war they want it. They did go to Afghanistan for Taliban and then they created so called the Coalition of 40 countries to Iraq which amazingly 90% of the troops are American.

Damn you’re so naive Dubya. If you want to do scam, you better do it much better than this. This is totally stupid. Everybody knows who’s right or wrong. You said that the invasion objective was “to disarm Iraq of weapons of mass destruction and to end Saddam Hussein’s support for terrorism, and to free the Iraqi people”, which we all know until today that Iraq is not capable of doing so. And now you even executed him when people having Iedul Adha. Gosh, I call today is the dead of Arabic countries and the rest of the world. Nobody is doing something, and we can only blind our eyes.

Will you get the same trial and execution for causing the deaths of hundreds of thousands of your own people that you’ve sent to Afghan and Iraq? It’s a blood money you know, and we’re getting sick of it.

I don’t goddam understand what Indonesia government would taking side. They took our gold, and oils, and they turn our country inside out with the monetary crisis. It’s only a matter of time before they scam us a big time.

I call the day is the dead of humanitarian. Everybody is so busy taking care of their own fucking business. America needs a better leader than this.

19 Responses to “The World Rules By A Dictator (A Memoriam to Saddam)”

  1. MT Says:

    even Vatican is disagree to hang Saddam.
    But let’s take it from a good side. Saddam hung in the Ied-ul Adha. For me, it’s become symbol that Saddam is a “qurban” just like when Prophet Ibrahim’s willingness to sacrifice his son Ismael for God. But this time God did not change Saddam with a lamb. And the executor was not his father, but his enemy. Still, it is becoming a symbol of lindependency from US political concern.

  2. Arnold P. Siboro Says:

    Masih ingat post ini yg kau comment dulu? :p
    http://arnold.siboro.org/blog/en/?p=2
    We should be sorry for a death of a person by a corrupt regime (USA), but that does not make Saddam a right person, considering the many people he killed (only the Iraqis know his cruelty though).

  3. Obyektif Says:

    Saddam tetap bersalah untuk apa yang dia lakukan terhadap rakyat Iraq. Dan untuk itu memang dia pantas dihukum mati.

  4. aRdho Says:

    Hmm.. gw sih gak tau mana yg salah..tp td sedih banget.. ngeliat seseorang yg dulunya berkuasa.. dihukum mati oleh Amerika (Bush).. dimana seharusnya (dan lebih jelas), lebih pantes dihukum mati drpada Saddam…

    CMIIW..

  5. adinoto Says:

    -> Siboro, bung komennya yang mana ya aku inget artikelnya tapi lupa komennya dah ga ada.

  6. adinoto Says:

    Obyektif said,
    December 31, 2006 @ 6:04 am
    Saddam tetap bersalah untuk apa yang dia lakukan terhadap rakyat Iraq. Dan untuk itu memang dia pantas dihukum mati.

    -> Soal dia salah itu sudah selayaknya beliau dapat ganjaran dari rakyatnya, tapi lucu sekali kalo discam sama negara lain for its oils dan the world pretends that it’s not happening. Kita tunggu aja part berikutnya, kayaknya kalo scam2an ke indon amerika ga mau/blon berani sistem direct. Tapi lu liat aja campur tangan mereka di Freeport, Tim-tim dan skrg MoU? *ngacirrr

  7. kus Says:

    saddam ….

    amrik berkoar ke negara2 asia bahwa hukuman mati adalah hukuman paling tidak beradab, kenyataan nya mereka menjatuhkan hukuman mati.

    bush shit aka bullshit

    ps : iraq menyerang kuwait tahun 1991 karena Kuwait tidak membantu rakyat Palestina dalam melawan Israel. Kuwait menerapkan pajak tinggi kepada warga Palestina yang bekerja di negaranya, lebih tinggi dibandingkan warga barat.

    Makanya saddam marah dan menyerangnya, namun pihak barat mengembel – embeli serangan Saddam adalah karena minyak.

    Dan Bush itu yang sebenarnya bertujuan minyak, dan semua orang tahu itu.

  8. adinoto Says:

    kus said:
    ps : iraq menyerang kuwait tahun 1991 karena Kuwait tidak membantu rakyat Palestina dalam melawan Israel. Kuwait menerapkan pajak tinggi kepada warga Palestina yang bekerja di negaranya, lebih tinggi dibandingkan warga barat.

    -> nah kalo ini belum tau ane boss… baca ref dimana ya 🙁

  9. wenkt Says:

    the point is: mati itu sakit

    dibunuh secara tergesa – gesa pada aidiladha bukan “qurban”, tapi “hinaan”. Kita patut bergembira pada Aidiladha, bukan sedih.

    Saddam mmg serang Israel pada 1991.

    Jika salah tidak salah dalam memahami fakta, Iraq terbahagi kepada dua golongan utama: Sunah dan Syiah. Sunah ialah yang mengikut ajaran Nabi dan menyokong Saddam. Syiah pula yang keterlaluan dan mengikut ajaran Anak Nabi dan menetang saddam.

    Dulu hanya dua puak bergaduh, sekarang tidak tenteram.

    Saddam hanya bunuh 128 orang, tapi Bush?

  10. sharivan Says:

    US won’t invade Indonesia with military force coz they don’t have to. they took (or stole?) our gold, oils, n other natural resources softly, not by war. why? coz we have ‘clever’ and ‘strong’ government!!

  11. Priyadi Says:

    America needs a better leader than this

    don’t worry, democrats have replaced most republican in the parliament. even rumsfield has left dubya. it’s going to be an interesting 2 years from dubya’s perspective 🙂

  12. adinoto Says:

    Priyadi wrote:
    don’t worry, democrats have replaced most republican in the parliament. even rumsfield has left dubya. it’s going to be an interesting 2 years from dubya’s perspective.

    -> Check out what Baker-Hamilton; Dubya new chief architect, have said,… they would walk out Iraqi and they gonna do it exist strategy soon. I’m thinking, was the American boyz who do their time there would go home and called a hero? Who’s war?

  13. kus Says:

    #adinoto

    dari buku booklet tentang Perang Timur Tengah. Dan coba perhatikan bahwa rakyat palestina sangat kehilangan Saddam , karena di mata mereka Saddam adalah satu – satunya pemimpin Arab yang concern dengan perjuangan rakyat Palestina.

    Pemimpin Arab lainnya kan kebanyakan takut sama Amrik!!

    #priyadi

    democrat sudah memenangi parlement, tapi itu bukan jaminan perang akan berakhir.

    Bush lagi bingung ( sejak dulu dia itu bingung , wong sudah di tasbihkan sebagai pemimpin terbodoh sepanjang masa ) , kalau dia tarik tentara dari Iraq , maka kerajaan Saudi akan memberikan bantuan dana dan peralatan perang ke Sunni Iraq agar bisa mempertahankan diri dari serangan Syiah Iraq.

    hhhh masalahnya sama2 orang Islam kok perang!!! , gobloknya mau di adu domba Barat!

    peace

  14. Oskar Syahbana Says:

    Setuju dengan Mas Noto, engga setuju dengan Obyektif. Oke dia salah, tapi apa negara lain berhak untuk menghakimi dia? Jaksanya sendiri sampe diganti berapa kali sampe nemuin yang sesuai dengan selera si Amerika?

    @Pri: Kayaknya bagi mereka lebih baik digantung satu per satu daripada mati terhormat sama-sama.

  15. passya Says:

    Tahun 2003, Saddam diburu atas tuduhan kepemilikan WMD. Lalu dihukum dan digantung atas tuduhan pembantaian 148 orang warga syi’ah di Desa Dujail. Hingga hari ini Iraqbodycount.org mencatat korban warga sipil Irak akibat invasi militer US antara 52.404 – 57.980 orang.
    Siapa yang seharusnya digantung terlebih dahulu??

  16. Dhyani Says:

    Hmm…ga ngerti siapa yg salah siapa yg bener (kayak film Curse of The Golden Flower), hehehe :p

    Kita berdoa aja, mudah2an dunia bisa jadi lebih baik, amiiiinnnnn….

  17. idarmadi Says:

    A hero for some, a war criminal for others…..

    Right or wrong, is but a thin red line.

    Right or wrong is a matter of perspective.

    He might be an agressor, so is Bush. He might be a dictator, so is Bush. He might be a war criminal, so is Bush.

    Did he deserve to be hang? I don’t know for sure.

    BUT why did he deserve to be hang in a RUSH? (while a convicted serial murdered in US will have years to live before being executed).

    Why in a rush?

  18. azmi Says:

    why in a rush?
    because bush is going down

  19. Andri - Riani » 2007 Says:

    […] tahun 2006 ditutup dengan tenggelamnya kapal ferry senopati nusantara, digantungnya saddam hussein pada saat idul adha, dan 9 buah bom meledak di bangkok. […]

Leave a Reply

WP Theme & Icons by N.Design Studio
Entries RSS Comments RSS Log in